Selasa, 03 Januari 2012

Ade Karyana SPd.M.Si Peningkatan Profesionalisme Kepala Sekolah Tidak Mudah



SMPN 1 Karangnunggal,secara operasional sekolah ini sudah berdiri sejak tahun 1968 waktu itu yang menjadi Kepala Sekolahnya adalah Pakih Hasan waktu itu di sebut Direktur pada saat itu SMPN 1 Karangnunggal hanya satu satunya Sekolah Menengah Pertama yang berada di Wilayah Karangnunggal
sehingga pada waktu itu banyak yang menginginkan untuk menimba ilmu di SMPN 1 Karangnunggal antara lain Cipatujah,Culamega,Bantarkalong, dan Cibalong, Sekolah ini terus berkembang seiring dengan perkembangan zaman, hingga kini berubah status menjadi Sekolah Standar Nasional (SSN) yang harus memenuhi Standar Nasional Pendidikan (SNP) seperti: Standar kelulusan,Standar Isi, Standar Proses, Standar Sarana dan Prasarana, Standar tenaga Pendidik dan Kependidikan, Standar Manajemen, Standar Pembiayaan, Standar Penilaian
Sekolah ini telah banyak melahirkan generasi – generasi penerus bangsa ,kini SMPN 1 Karangnunggal di kepalai oleh Ade Karyana SPd.M.Si memiliki misi yaitu unggul dalam prestasi akademik dan non-akademik berlandaskan iman dan taqwa terhadap tuhan yang maha esa.
SMPN 1 Karangnunggal setelah melalui perjalanan panjang dan pengalaman yang matang sekarang telah menjadi sekolah yang tumbuh dan berkembang dengan dilengkapi berbagai sarana dan prasarana ,tenaga pendidik dan kependidikan yang memadai untuk terselenggaranya proses pendidikan yang berkwalitas SMPN 1 Karangnunggal telah banyak meraih prestasi baik akademik maupun non akademik di tingkat kecamatan,kabupaten,maupun provinsi.
Ade Karyana Spd.M.Si adalah kepala sekolah yang ke delapan di SMPN 1 Karangnunggal, Ade mengungkapkan tidak mudah untuk menjadi Kepala Sekolah yang profesional banyak upaya yang harus dilakukan pertama pembinaan mental dan moral guru,termasuk pembinaan siswa,bekerjasama dengan pks dan wali kelas,juga perubahan sarana dan prasarana secara segnifikan juga sosialisasi terhadap orangtua ,sosialisasi terhadap instansi,terkait yang harus kuat hubungannya yaitu habitat lingkungan sebagai sumber belajar,akunya kepada Lintaspena baru baru ini
Menurutnya Kepala sekolah diangkat melalui prosedur serta persyaratan tertentu yang bertanggung jawab atas tercapainya tujuan pendidikan melalui upaya peningkatan profesionalisme tenaga kependidikan yang mengimplikasikan meningkatkanya prestasi belajar peserta didik.
Kepala sekolah yang professional akan berfikir untuk membuat perubahan tidak lagi berfikir bagaimana suatu perubahan sebagaimana adanya sehingga tidak terlindas oleh perubahan tersebut. Untuk mewujudkan kepala sekolah yang professional tidak semudah membalikkan telapak tangan, semua itu butuh proses yang panjang.
Sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya yang diterapkan dunia pendidikan, sehingga menuntut penguasaan kepala sekolah secara professional. Untuk itu kepala sekolah dihadapkan pada tantangan untuk melaksanakan pengembangan pendidikan secara terarah dan berkesinambungan.
Peningkatan profesionalisme kepala sekolah perlu dilaksanakan secara berkeinambungan dan terencana dengan melihat permaslahan-permasalahan dan keterbatasan yang ada. Sebab kepala sekolah merupakan pemimpin pendidikan yang juga bertanggung jawab dalam meningkatkan profesionalisme tenaga kependidikan lainnya. Kepala sekolah yang professional akan mengetahui kabutuhan dunia pendidikan, dengan begitu kepala sekolah akan melakukan penyesuian-penyesuian agar pendidikan berkembang dan maju sesuai dengan kebutuhan pembangunan serta kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
Peningkatan profesionalisme kepemimpinan kepala sekolah harus dilakukan melalui suatu strategi.
Melalui strategi perbaikan mutu inilah diharapkan dapat mengatasi masalah rendahnya pendidikan mutu pendidikan yang mengoptimalkan segala sumber daya yang terdapat di sekolah.
Upaya peningkatan profesionalisme kepala sekolah merupakan proses keseluruhan dan organisasi sekolah serta harus dilakukan secara berkesinambungan karena peubahan yang terjadi selalu dinamis serta tidak bisa diprediksi sehingga kepala sekolah maupun tenaga kependidikan harus selalu siap dihadapkan pada kondisi perubahan.
Ada istilah seorang tenaga pendidik yang tadinya professional belum tentu akan terus professional bergitupun sebaliknya, tenaga kependidikan yang tadinya tidak professional belum tentu akan selamanya tidak professional. Dari pernyataan itu jelas kalau perubahan akan selalu terjadi dan menuntut adanya penyesuaian sehingga kita dapat mengatasi perubahan tersebut dengan penuh persiapan.
Dalam upaya peningkatan mutu sekolah dan profesionalisme kepala sekolah harus ada pihak yang berperan dalam peningkatan mutu tersebut. Dan yang berperan dalam peningkatan profesionalisme kepala sekolah adalah pengawas sekolah yang juga merupakan pemimpin pendidikan yang bersama-sama kepala sekolah memiliki tanggung jawab terhadap perkembangan sekolah.
Upaya peningkatan keprofesionalan kepala sekolah tidak akan terwujud tanpa adanya motivasi dan adanya kesadaran dalam diri kepala sekolah tersebut serta semangat mengabdi yang akan melahirkan visi kelembagaan maupun kemampuan konsepsional yang jelas. Dan ini merupakan faktor yang paling penting sebab tanpa adanya kesadaran dan motivasi semangat mengabdi inilah semua usaha yang dilakukan untuk meningkatkan keprofesionalannya hasilnya tidak akan maksimal dan perealisasiannyapun tidak akan optimal

0 komentar:

Posting Komentar